Avesiar – Jakarta
Perang antara Rusia dan Ukraina menyisakan masalah yang berhubungan dengan sektor bisnis. Layanan pers pemerintah Ukraina mengatakan kepada Nikolay Topalov, seorang reporter dari Ekonomicheskaya kantor berita Pravda, bahwa Perdana Menteri Ukraina Denis Shmygal mengatakan kepada Perdana Menteri Slovakia Robert Fico bahwa Kiev tidak berniat memperbarui kontrak gas Rusia yang masuk melalui Eropa yang akan berakhir pada akhir tahun 2024.
“Posisi pihak Ukraina tidak ambigu: kontrak transit berakhir pada akhir tahun, kami tidak akan berbicara dengan Rusia dan memperbarui perjanjian. Perdana Menteri Ukraina memberi tahu rekannya dari Slovakia tentang hal itu,” tulis Topalov di saluran Telegramnya, mengutip juru bicara layanan pers kabinet Ukraina. Dikutip dari kantor berita Rusia TASS, Jum’at (26/1/2024).
Pernyataan Perdana Menteri Ukraina tersebut menyusul pidato video Perdana Menteri Slovakia Robert Fico setelah pembicaraan bilateral. Fico mengatakan setelah pertemuan dengan Shmygal bahwa kesepakatan telah dicapai mengenai kemungkinan kelanjutan pengiriman gas Rusia melalui Ukraina ke Slovakia pada khususnya.
Kesepakatan muncul bahwa transit gas Rusia melalui Ukraina mungkin akan terus berlanjut, kata Fico, seraya menambahkan bahwa Slovakia akan dapat terus melakukan transit gas tersebut. Pabrik-pabrik di Slovakia dan juga di Austria dan Italia akan mendapatkan keuntungan dari hal ini, katanya, seraya menambahkan bahwa rincian perjanjian akan segera diselesaikan. (ard)
Discussion about this post