• Nasional & Opini
    • Politik
    • Hukum
    • Sosial
    • Budaya
    • HanKam
    • Daerah
    • Kesehatan
    • Edukasi
    • Opini
    • English Version
  • World
    • Economy
    • Politic
    • Law
    • Culture
    • Islam
    • Freedom for Palestine
    • Umra & Hajj
    • Tourism
  • Ekonomi
    • Bisnis & Wirausaha
    • Common
    • Islami
    • Property
    • CSR
  • Nusantara
    • Metro
    • Urban
    • Guru Kita
    • Prestasi
    • Profil Perubahan
    • Wisata
  • Healtech
    • Hidup Sehat
    • Riset
    • Teknologi
    • Gadget
  • Auto-Sport & Hobby
    • Aneka Olah Raga
    • Sepeda
    • Golf
    • Auto
    • Fauna & Flora Care
  • Change
    • Motivasi
    • Entrepreneurship
    • Citizen
    • Pensiun Sehat
  • Syar’i
    • Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam
    • Muslim Fashion
    • Harmoni Keluarga
    • Griya Harmoni
    • Psikologi
    • Masjid & Activity
  • People & Activity
    • Figure
    • Community
    • Society
    • Social
    • Event
  • Youth
    • Smart Teens
    • Students
    • School Story
    • Campuss Story
    • Millennial
  • Kuliner
    • Resto
    • Kaki Lima
    • Resep
  • Cit-Jour
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Syar'i True Story

Kisah Ayah Rasulullah Lolos dari Persembahan

by Avesiar
10 Mei 2020 | 17:21 WIB
in True Story
Reading Time: 2 mins read
A A
Kisah Ayah Rasulullah Lolos dari Persembahan

Beberapa abad, sebelum Nabi Muhammad SAW diutus, banyak dinasti yang eksis di jazirah Arab. Foto: Blog.silive.com via republika.co.id

Abdullah bin Abdul Muthalib digambarkan sebagai pemuda berwajah tampan dan menarik. Kisah Abdullah ketika hendak dijadikan persembahan membuat wanita-wanita Makkah tambah penasaran.

Muhammad Husain Haikal dalam Sejarah Hidup Muhammad menjelaskan, Abdul Mutthalib sangat berkeinginan untuk memiliki anak lelaki yang banyak. Dia butuh tenaga untuk mengurus air bagi para tamu yang hendak berziarah ke Ka’bah. Sampai-sampai, ia bernazar jika memperoleh sepuluh anak lelaki kemudian tidak memperoleh anak lagi sesudah mereka besar, salah satu di antaranya akan disembelih untuk dijadikan persembahan.

Apa yang menjadi keinginan Abdul Muthalib dikabulkan. Dia memperoleh sepuluh anak dan setelah itu tak punya anak lagi. Dia memanggil semua anak lelakinya demi meluluskan nazarnya. Setiap anak lelaki menuliskan namanya di atas qid-h (anak panah). Semua anak panah diambil oleh Abdul Muthalib dan dibawa kepada juru qid-h di tempat berhala Hubal yang berdiri di tengah Ka’bah.

Juru qid-h kemudian mengocok anak panah itu. Nama yang keluar akan disembelih untuk dijadikan persembahan bagi Hubal. Tak disangka, nama Abdullah keluar. Dia lantas membawa anak muda itu untuk disembelih di dekat sumur Zamzam. Namun, orang Quraisy ketika itu serentak melarangnya untuk berbuat demikian. Dia diminta memohon ampun atas nazarnya itu.

Bacaan Terkait :

Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri Menerima Mahasiswa Non Muslim

Pemilu Lokal Tunisia 24 Desember, Banyak Partai Politik Serukan Boikot

Alam Barzakh, Berikut Penjelasan Tentang Kehidupan Manusia di Sana

Aplikasi Panggilan Suara dan Video Kerja Sama Huawei dan etisalat by e&

Load More

Abdul Muthalib yang masih ragu kemudian mendapatkan nasihat dari seorang lelaki suku Makhzum. Dia mengungkapkan, jika penebusan bisa dilakukan dengan harta maka bisa ditebuslah. Lantas, mereka pun hendak mengganti dengan sepuluh ekor unta. Mereka kembali mengundi. Hingga lemparan ke sepuluh, nama yang ke luar masih saja Abdullah. Sesuai dengan aturan maka jumlah unta harus ditambah kelipatannya. Abdul Muthalib harus menambah unta hingga seratus ekor.

Sampai lemparan berikutnya, keluarlah nama unta sebagai undian. Abdul Muthalib yang kurang yakin melemparnya hingga tiga kali. Nama unta kembali keluar. Selamatlah Abdullah dari persembahan. Abdullah pun kembali dalam aktivitasnya sedia kala. Membantu ayahnya dalam menyambut tamu dan mengelola sumur Zamzam di Makkah.

Sampai pada saatnya, pemuda Abdullah yang sudah mencapai usia 24 tahun dinikahkan dengan Aminah binti Wahab bin Abdul Manaf bin Zuhra — pemimpin suku Zuhra ketika itu. Pergilah Abdul Muthalib dan Abdullah untuk menemui Wahab dan melamar putrinya. Pernikahan bersejarah itu pun terjadi. Di samping itu, Abdul Muthalib juga melamar Hala, putri pamannya yang akan melahirkan Hamzah — paman Nabi SAW.

Abdullah tinggal selama tiga hari di rumah Aminah. Sesudah itu, mereka pindah ke keluarga Abdul Muthalib. Tidak berapa lama, Abdullah kemudian pergi untuk urusan dagang ke Suriah. Dia meninggalkan istrinya yang tengah mengandung bayi suci.

Selain ke Suriah, Abdullah juga pergi ke Gaza dan kembali lagi. Dia lalu singgah di tempat saudara-saudara ibunya di Madinah untuk sekadar beristirahat. Ketika hendak pulang ke Makkah, Abdullah menderita sakit. Berita itu pun sampai ke Abdul Muthalib. Ia mengutus Harits, anaknya yang sulung, untuk ke Madinah dan membawa pulang Abdullah. Sesampainya di Madinah, Harits diberi tahu jika Abdullah sudah wafat dan dikuburkan setelah kafilah berangkat ke Makkah.

(ave/dikutip dari republika.co.id edisi Ahad, 10 Mei 2020)

ShareTweetSendShare
Previous Post

Rasulullah SAW Bercanda, Tertawa, dan Pernah Menangis

Next Post

Durrah binti Abu Lahab: Apel Jatuh Jauh dari Pohonnya

Mungkin Anda Suka Juga :

Ditempel Ketat Jet Tempur Su-30 Rusia, Drone Reaper MQ-9A AS Putar Balik

Bos Tentara Bayaran Wagner Diyakini Tewas dalam Kecelakaan Pesawat

24 Agustus 2023

...

Cucu Perempuan Kesayangan Rasulullah SAW yang Digendong Saat Shalat

Mustajab dan Ditakutinya Doa Sa’ad bin Abi Waqqash Sahabat Rasulullah SAW

24 Agustus 2023

...

Sekitar 6 Juta Warga AS Terancam Cuaca Ekstrem, 700 Ribu Lainnya Tanpa Listrik

Berbicara Kepada Allah SWT, Nabi Musa AS Menanyakan 7 Perkara

1 Agustus 2023

...

Kilas Balik Penetapan Tahun Baru Hijriyah dan Penanggalan Islam 1 Muharram

Kilas Balik Penetapan Tahun Baru Hijriyah dan Penanggalan Islam 1 Muharram

18 Juli 2023

...

Nu’aiman Masuk Surga Sambil Tertawa, Sahabat yang Menghibur Rasulullah

Nu’aiman Masuk Surga Sambil Tertawa, Sahabat yang Menghibur Rasulullah

2 Juni 2023

...

Load More
Next Post
Durrah binti Abu Lahab: Apel Jatuh Jauh dari Pohonnya

Durrah binti Abu Lahab: Apel Jatuh Jauh dari Pohonnya

KDK MUI Jatim Berbagi Probiotik Imun Menangkal Covid-19

KDK MUI Jatim Berbagi Probiotik Imun Menangkal Covid-19

Discussion about this post

TERKINI

Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri Menerima Mahasiswa Non Muslim

22 September 2023

Pemilu Lokal Tunisia 24 Desember, Banyak Partai Politik Serukan Boikot

22 September 2023

Alam Barzakh, Berikut Penjelasan Tentang Kehidupan Manusia di Sana

22 September 2023

Aplikasi Panggilan Suara dan Video Kerja Sama Huawei dan etisalat by e&

21 September 2023

Penggunaan ‘Daftar Pantauan Rahasia’ FBI Digugat Sekelompok Muslim Amerika untuk Dihentikan

20 September 2023

Seorang Bayi Meninggal Akibat Overdosis, Pemilik Tempat Penitipan Anak di New York Dipenjara

19 September 2023

Wapres RI Apresiasi Dibukanya Kantor LPPOM MUI di China Demi Kemudahan Sertifikasi Halal

18 September 2023

Jet Tempur Siluman F-35 Seharga 1,2 Triliun Hilang, Militer AS Minta Warga Setempat Bantu Mencari

18 September 2023

Selamat, Nama-nama 11 Madrasah Aliyah yang Masuk Top 25 Samsung Innovation Campus 2023

18 September 2023

Pemukim Israel Kembali Berusaha Merampas Al Aqsa, Kali Ini Saat Tahun Baru Yahudi

17 September 2023
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • Kontak

© 2017 Avesiar.com - All Rights Reserved

  • Nasional & Opini
    • Politik
    • Hukum
    • Sosial
    • Budaya
    • HanKam
    • Daerah
    • Kesehatan
    • Edukasi
    • Opini
    • English Version
  • World
    • Economy
    • Politic
    • Law
    • Culture
    • Islam
    • Freedom for Palestine
    • Umra & Hajj
    • Tourism
  • Ekonomi
    • Bisnis & Wirausaha
    • Common
    • Islami
    • Property
    • CSR
  • Nusantara
    • Metro
    • Urban
    • Guru Kita
    • Prestasi
    • Profil Perubahan
    • Wisata
  • Healtech
    • Hidup Sehat
    • Riset
    • Teknologi
    • Gadget
  • Auto-Sport & Hobby
    • Aneka Olah Raga
    • Sepeda
    • Golf
    • Auto
    • Fauna & Flora Care
  • Change
    • Motivasi
    • Entrepreneurship
    • Citizen
    • Pensiun Sehat
  • Syar’i
    • Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam
    • Muslim Fashion
    • Harmoni Keluarga
    • Griya Harmoni
    • Psikologi
    • Masjid & Activity
  • People & Activity
    • Figure
    • Community
    • Society
    • Social
    • Event
  • Youth
    • Smart Teens
    • Students
    • School Story
    • Campuss Story
    • Millennial
  • Kuliner
    • Resto
    • Kaki Lima
    • Resep
  • Cit-Jour